Senin, 02 Desember 2013

greatest team ever

Saya jadi teringat mengenai sebuah peran yang ada di tayangan harian berjudul 'Bajaj Bajuri'. Disana terdapat seorang tokoh yang bernama Bu Minah, yang memiliki kebiasaan selalu meminta maaf sebelum mengatakan sesuatu.. Lalu?

Mengapa manusia lebih cenderung meminta maaf secara terus-menerus padahal dia belum tentu berbuat salah?
Mengapa manusia lebih cenderung melihat kelemahan daripada kekurangannya?

Are you really looking down on yourself so much so that you'll say sorry all the time?

You're not that weak, you're not always wrong...


Saya jadi teringat pengalaman saya memimpin kepanitiaan syukuran wisuda April HMS ITB 2012..
Bila mengingat saat itu, banyak sekali kekurangan saya sebagai pemimpin. Hal ini wajar, karena pengalaman organisasi saya sangat minim saat itu. Sehingga saya cenderung rendah diri setiap kali membahas itu..
" Kepanitiaan wisuda april itu yang paling bagus menurut gue" , kata seorang keluarga sekaligus rekan kerja saya saat itu.




Kamis, 31 Oktober 2013

Senin, 02 September 2013

Lucu

Alkisah, saya kembali berselancar di dunia maya dan sedang concern dengan topik pelayanan, atau yang dalam bahasa Inggris sering disebut ministry.
Well, kadang tidak sangka juga, saya bisa termasuk menjadi salah satu pelayan di tempat ibadah saya. Honestly, terkadang saya memikirkan, pelayanan memerlukan hati yang mantap karena menurut saya acap kali orang-orang melayani hanya untuk jadi ajang tempat latihan bakat doang. Entah itu dapat berupa menjadikan tempat ibadah sebagai tempat les vokal, tempat les alat musik atau tempat les public speaking.
Hmmmm...

Well, setelah browsing dan googling, saya mendapat beberapa poin yang menurut saya menarik sebagai pelayan Tuhan, terutama bagi anak muda yang rentan galau kayak saya ini #lho. Kalau kata Jeremy Teti : "Saudara.. Saudara.. Berrrhati-hatilah.." hahaha
Check this out :)
1. Pelayanan belum memiliki visi yang jelas 
     Jangan sampai saat melayani, kita hanya selalu terpaku pada pola pikir "Yang penting isi waktu luang"

2. Tidak memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan
     Percuma lah kita selalu melayani di tempat ibadah namun HPDT kita tidak coba untuk diperbaiki. Saya tidak mengatakan semua pelayan wajib memiliki HPDT yang bagus, tetapi penekanan saya disini adalah mengenai kesadaran pentingnya.

3. Terpaksa melayani
     Ini salah satu hal yang harus diwaspadai juga! Jangan sampai kita melayani karena ditunjuk secara terpaksa. Pengukuhan hati sebagai pelayan baiknya dibawa dalam doa terlebih dahulu, bukan karena asal sistem tersebut berjalan saja.

4. Kasus <3
     Wah ini kacau sih bro. Gw melayani agar gw bisa satu tim pelayanan sama doi. Atau bisa juga agar status saya dipandang lebih baik oleh si doi yang notabene bukan pelayan.


Sekian aja :)
Tulisan ini dibuat dengan pemikiran belum matang jadi maaf untuk ketidakcocokan topik atau pemilihan kata yang digunakan.
Zai jian

Rabu, 28 Agustus 2013

random thinking

Kasih itu tulus dan ia tidak mudah berubah melalui intimidasi orang lain..
Selama kita tulus, tidak perlu takut dengan asumsi atau pikiran negatif orang lain

Sabtu, 24 Agustus 2013

kasih

Kasih itu sabar ; Kasih itu murah hati ; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.


Nampaknya kasih itu sangat sempurna, bukan? 
Ia seperti senyuman yang tidak pernah berhenti dan matahari yang tidak pernah terbenam. Saat kita menerima kasih, rasanya seperti hidup kita terasa lengkap dan tidak ada hal lain yang lebih kita inginkan selain terus mendapatkan kasih tersebut.

Tapi tahukah kamu? Ternyata mengasihi itu sulit. Saya sendiri seringkali menuntut dan mudah kecewa dengan orang lain karena mungkin saja kasihku tidak berbalas dengan orang tersebut. Kasih membutuhkan pengorbanan.

Namun tiba-tiba saya tertohok dengan sebuah pernyataan.. (IT'S SUPER EFFECTIVE *cem main pokemon gitu)

If you start to calculate love, then maybe you've already lost the essence of love.

Ini semua pasti karena sifat kemanusiaan kita :(

Tapi saya percaya tiada yang mustahil :)

Kamis, 22 Agustus 2013

The World After Doomsday

Sedikit imajinasi dari dalam otak seorang calon sarjana teknik..

The World After Doomsday

Alkisah, manusia hidup di planet Bumi. Mereka hidup dengan segala sifat kemanusiaan mereka. Tawa, tangis, canda, haru mewarnai kehidupan mereka. Tak lupa juga ada perasaan saling mengingini, saling menjatuhkan orang lain muncul di tengah kehidupan.

Tuhan, Sang Pencipta Alam Semesta, pun murka melihat para manusia yang tidak bisa hidup rukun dan bersyukur atas hidup mereka. Tuhan berencana mengirim balai tentaranya untuk memusnahkan peradaban manusia yang ada di planet Bumi. Hari itu dinamakan menjadi Hari Kiamat.

Tetapi manusia-manusia ini menggunakan apa yang dinamakan akal pikiran mereka untuk bertahan hidup. Prof Oakley berhasil membuat suatu terobosan dimana manusia bisa menyimpan jiwa mereka dalam benda mati. Dan diputuskan bahwa Robot adalah suatu medium yang sangat tepat karena mampu dirakit sedemikian rupa untuk membantu kegiatan manusia. 

Perintah Tuhan kepada para balai tentaranya adalah untuk memusnahkan seluruh manusia, bukan untuk memusnahkan robot yang telah diisi dengan jiwa manusia.. Oleh karena itu, sebagian kecil umat manusia mampu selamat dari Hari Kiamat yang konon katanya ditakuti oleh banyak orang.

Tetapi Tuhan bukanlah Pihak yang bisa dibodohi. Dia pun mengirim Executioner, sejenis robot tandingan untuk melacak dan membasmi sisa-sisa kehidupan manusia yang ada di muka bumi.

Salah seorang pemuda berniat untuk mengakhiri ini semua, namun dia bingung harus memulai dari mana.
Bagaimanakah perjalanan anak muda ini?


--------------------- to be continued ----------------------


Lebay sih bob imajinasinya hahaha
Well, saya orangnya emang sangat suka berimajinasi namun sangat terbatas dalam kemampuan menuangkan ide dalam bentuk coretan keras. 
Semoga ide ini bisa digunakan untuk hal yang bagus.hahaha

love or hate?

Perasaan kita sebenarnya bisa menjadi sangat membingungkan.
Kita bisa dengan mudah mencintai orang, namun kita dapat dengan sama mudahnya untuk membenci orang lain. 
Ironisnya adalah apabila kita dapat mencintai lalu membenci orang yang sama dalam beberapa waktu kemudian.

How could you hate the one whom you always said that you are enjoying your life with him/her?

Satu hal yang saya tahu, our heart is so fragile...
Saat kita membuka hati kita untuk orang lain, hati kita menjadi lebih mudah menerima rasa suka dari orang tersebut. Anda tentunya lebih bahagia dibilang cantik / ganteng dari orang yang dekat dengan anda dibandingkan dengan mendengarnya dari orang asing bukan?
Hal yang sama berlaku untuk kekecewaan yang kita alami dari orang terdekat kita...
Kalau bahasa di game Pokemon : " IT'S SUPER EFFECTIVE!"

Jangan terlalu cepat membuka hatimu untuk orang lain, namun janganlah menutup diri :)

Cerdiklah seperti ular tetapi tuluslah setiap merpati.
 

honesty

Jadi sekarang saya hanya termenung di depan laptop dan menghadapi nasib bahwa laporan kerja praktek saya yang belum kelar juga..
Tiba-tiba dalam kegiatan blogwalking yang saya lakukan ke blog teman-teman gereja saya, sesuatu terlewat dalam otak saya.

Mungkin saya hanyalah seseorang yang sungkan mengatakan apa yang ada di pikiran saya. Saya takut ditolak. Saya lebih suka berharap daripada menginisiasi, karena rasa sakit yang diterima saat kita berharap tentunya tidak akan sebesar saat kita telah menginisiasi sesuatu. Hoping is much way too easy than act itself.

Saya sungkan mengatakan betapa banyak saya merindukan teman-teman saya. Saya takut saat saya mengatakannya dan ternyata dia tidak merasa hubungan kami sebenarnya tidak sedekat itu. Mungkin memang, kita tidak harus memberi kesempatan pada pikiran negatif dalam diri kita untuk berkuasa.

" Teman kita bukanlah dukun yang selalu bisa membaca isi pikiran kita. "

Seorang sahabat pernah berkata, saat dia merindukan seseorang, dia akan langsung mengusahakan menjalin komunikasi dengannya dibandingkan hanya sekedar menunggu berharap.

But i am afraid....

canda ding, gw pasti bisa kok hahahaha

Rabu, 21 Agustus 2013

Love

Your love is above everything I aim..
Your love is above all that I can say..
Your love is above all that will remain..


Let us know that we will not be able to search for a greater love than Yours.
Let us know that there is another love that is so much bigger that the love we has right now..

Thank you..

Selasa, 06 Agustus 2013

persiapan TA

Bobby Arlan submitted his choice..
Well, we can see his choice just like this:
1. Structure Engineering
2. Construction Management Engineering

Setelah galau mau ngubah subjur dari kemarin-kemarin, didapatlah subjur buat saya yaitu :
Rekayasa Struktur

Subjur ini kurang lebih akan membahas mengenai perencanaan / desain dari suatu struktur, sebut saja sebuah gedung bertingkat. Kualitas bahan, luasan bahan yang digunakan dan dampak-dampak yang timbul akibat pembebanan yang ada akan menjadi fokus bahasan dari hal ini.

Demikianlah sedikit bahasan mengenai 'Rekayasa Struktur',

Berikutnya, adalah mengenai dosen pembimbing dan topik tugas akhir.
Topik tugas akhir yang dipilih oleh saya adalah seputar baja tahan gempa.
Apa itu baja?
Baja itu adalah sebuah jenis material yang lebih berat sekitar 3x dari beton dan memiliki kekuatan yang cukup tinggi.

Well, dengan selesainya proses submittal pilihan dosbing dan topik TA (yang sebenarnya belum detail ini), dimulailah perjalanan gue sebagai seorang calon sarjana teknik sipil ITB.

Terima kasih teman2 yang sudah memberi banyak masukan di saat galau.
Plenty of thanks I gave to my friends who've been supporting me : Reinhardt Graciano Rongre yang katanya sedang di Makassar, Sarah Kristi Natalia yang kemarin banget baru aja mencolok matanya, Kristian Purawijaya yang akan menjalani LDR :'( , Samuel Leonardo Sitorus yang katanya lagi galau
*semua informasi diatas ditulis berdasarkan hal yang diingat saat proses penulisan*
*lebay banget bob padahal baru mulai*

Cheers Bob :D



tiada ternilai

Di hati-Mu terukir namaku
Di mata-Mu terlukis wajahku
Bukan karna kuat gagahku
Namun hanya karena kemurahan-Mu

Meski terkadang aku terjatuh
Tak pernah lelah Kau hampiriku
Memelukku dengan cinta-Mu
Betapa besar mulia kasih-Mu

Reff :
BagiMu Tuhan sgala pujian
Hormat kemuliaan
Tiada ternilai salibMu Tuhan

Sungguh berharga Engkau Yesus

Selasa, 30 April 2013

Berapakah hargamu?

Wah ada apa dengan judul tulisan ini??
Hahaha tenang saja, ini bukan bermaksud untuk merupiahkan harga diri anda atau saya, namun hanya menjadi suatu kalimat pembuka saja..

Coba refleksikan dalam diri kita, kita sebagai manusia tentunya memiliki sesuatu yang bernama perasaan. Dan sadar tidak sadar, perasaan itu berpengaruh ke hidup dan tindakan kita.
Contohnya yaitu orang yang lapar karena dia punya perasaan yang mengatakan dia lapar (dari respon otak akibat terhambatnya asupan kalori dalam tubuh) akan langsung men-trigger orang tersebut untuk makan, bukan??

Well langsung aja contoh ekstrimnya yaitu kecenderungan orang untuk mudah menyukai orang lain..
Man, coba kalkulasiin lagi bibit bebet bobotnya. To be honest, kadang kita mudah kalah pada perasaan untuk satu hal ini. Mungkin sudah seperti ini kodrat seorang manusia :)
Contoh lain adalah kecenderungan orang untuk tidak merawat dirinya, sebut saja rutin mandi,menjaga perkataannya dan lain-lain.

Hidupmu berharga, kawan..
Hidupmu berharga di matamu, di mata keluargamu, di mata sahabatmu dan terlebih lagi di mata Tuhan..

Berhentilah merusak dirimu..
Tidak pernah ada kata terlambat untuk dirimu sendiri, sebab jika bukan dirimu yang menginisiasi, siapa lagi? :)

ZAI JIANNN

Selasa, 12 Maret 2013

-

Siapa yang tahu keringnya hati ini selain Engkau..
Siapa yang tahu pedihnya hidup ini selain Engkau..
Siapa yang tahu banyaknya air mata yang telah jatuh selain Engkau..

Siapa yang memberiku kasih yang melimpah selain Engkau..
Siapa yang menopangku disaat lemah selain Engkau..
Siapa yang menerimaku apa adanya selain Engkau..

Siapakah diri-Mu? Siapakah Engkau?
Aku mau mengenalmu lebih lagi, Pribadi yang paling mengenal hatiku..
Aku mau...

Senin, 11 Maret 2013

distance

Distance is a numerical description of how far apart objects are.
Jarak adalah angka yang menunjukkan seberapa jauh suatu benda berubah posisi melalui suatu lintasan tertentu.

Tahukah kami? :) 
Ada jarak yang memisahkan kita dari hal-hal yang kita cintai / sukai..
Sebut saja gue dengan impian gue bisa (sedikit) bermain gitar dibatasi oleh jarak bernama 'lazyness'  XD

Dan satu hal yang perlu digarisbawahi, jarak itu harus ditempuh.
Jarak itu harus dilewati agar kita bisa mencapai garis finish dalam hidup kita.
Sebagai contoh : Bila ingin lihai bermain gitar, cobalah memetik senar gitar tersebut secara rutin..

Bisa dibilang juga mengenai life story kita, banyak banget hal yang kita inginkan..
Mungkin pengakuan kita saat mencapai cita-cita kita, mungkin jodoh kita atau mungkin saja sahabat kita..
What is the distance then?
Banyak sekali hal-hal yang ingin kita capai lantas apa yang harus kita lakukan terlebih dahulu.

Jarak itu adalah DOA

Keep praying , my friend, for whatever you want in your life..

If it's worth having, it's worth fighting for

Fight for your dream, readers!
Pray for it!
You can achieve it, i'm sure of it..
Hwaitinggg!! Cheers :D